Melatih kemandirian anak secara terus-menerus dan simultan dalam keseharian sangatlah penting di usia ini. Jika anak diberi kesempatan, ia akan punya konsep diri yang positif. Ia merasa percaya diri dan mampu melakukan segala sesuatu dengan kemampuan dirinya sendiri. Selain itu, anak pun akan kaya dengan pengalaman. Bila orangtua tidak memberi kesempatan pada anak dan membiarkan anak tak mandiri, maka ia pun akan terbiasa tergantung pada orang lain dan tak bisa melakukan apa-apa sendiri. Bahkan, hal ini dapat berlanjut hingga di usia sekolah, semisal anak tak mau makan kalau tidak disuapi.
Selain terkait dengan konsep diri yang positif, mengajarkan kemandirian juga berarti mengajarkan tanggung jawab pada anak dan mengembangkan pula kebiasaan-kebiasaan baik yang positif. Hal ini akan terbawa sampai ia dewasa nanti.
3 HAL PENTING
Ada 3 hal yangg harus diperhatikan orangtua dalam mengajarkan kemandirian pada anak usia prasekolah, yaitu:
1.Sabar
Kesabaran orangtua merupakan kunci dalam mengajari anak. Memang akan terasa capek menjelaskan atau menunggu anak menyelesaikan pekerjaannya. Namun bagi anak ada suatu kebanggaan bila ia bisa melakukannya. Orangtua yang tak sabaran bisa menyurutkan rasa ingin tahu anak sehingga ia pun enggan atau kehilangan minat untuk melakukannya.
2.Aktivitas Beragam
Beri kesempatan pada anak untuk melakukan suatu pekerjaan/aktivitas yang beragam dengan mengerahkan seluruh kemampuan yang dimilikinya.
3.Tak Banyak Kritik
Jika orangtua sering mengkritik pekerjaan anak, maka anak akan menjadi takut salah, takut mencoba dan sebagainya. Akibatnya, anak bisa trauma dan tak mau mengulangi lagi pekerjaannya karena anak merasa usahanya tak dihargai. Harusnya, orangtua tetap memberikan apresiasi/pujian meskipun pekerjaan anak belum sempurna. Dengan begitu, anak akan bersemangat sehingga ia mau melakukannya kembali, mau mencoba lagi.
No comments:
Post a Comment